Mencoba Masuk ke Keluarga Baru
Minggu ini masih berkelana di hutan pengetahuan. Dan masih menebas ilmu manajemen waktu yang ternyata nggak habis-habis. Padahal sudah dua minggu. Malahan anggota Keluarga Uluwatu (manajemen waktu) bertambah menjadi 500 dari yang asalnya 466. Ternyata eh ternyata, banyak juga yang butuh ilmu ini.
Dikarenakan turunan ilmu manajemen waktu ini lumayan banyak. Akhirnya dibuatlah keluarga kecil manajemen waktu, agar kami para anggota dapat fokus hanya pada salah satunya.
Maklumlah ya, mamak² kan kerempongannya tidak terbatas. Termasuk mood yang turun naik alias sering berubah. Alhasil, manajemen waktu yang sudah dibuat pun cuma jadi wacana aja.
Nah, ini nih keluarga turunan Manajemen Waktu:
1.Bullet Journal
2.Manajemen konsistensi
3. Manajemen Waktu Dalam Islam
4. Pomodoro
5. Managemen Waktu Ibu Ranah Publik
6. Managemen Waktu Ibu Ranah Domestik
7. Perencanaan Proyek Keluarga
8. Fokus dan Prioritas
9. Kandang Waktu & To Do List
10. Aplikasi Gadget & Heat Map
Tuh kan, beneran bingung mau masuk ke keluarga kecil yang mana. Rasanya kepingin nyemplung ke semua keluarga kecil yang diatas itu. Apadaya, kemampuan diri yang terbatas akan ilmu yang tidak terbatas ini harus dipaksa memilih.
Dari ke-10 keluarga tersebut, akhirnya memilih keluarga Manajemen Konsistensi.
Why memilih keluarga no. 2?
Hmm, kalau menurut aku sih, ya. Menurut pendapat sendiri lho ini, ya. Sebagus apapun rencana atau list yang dibuat, kalau inkonsisten, ya gak kelar juga kerjaannya. Jadi, menurutku kunci dari terealisasinya rencana adalah konsisten dan disiplin.
Itulah kelemahan aku, sering konsisten dengan tidak kekonsistenan. Alhasil hasil kerjaan yang sudah direncanakan sering molor atau juga delay.
Ilmu manajemen waktu yang diambil ini sebetulnya kan batu loncatan untuk mencapai tujuan hidup. Dan meski petunjuk materi minggu ini boleh meninggalkan keluarga asal atau tetap tinggal sambil bergabung dengan keluarga lainnya. Tapi dengan catatan, kita bisa mengikutinya.
Dengan pertimbangan dan mengukur diri. Akhirnya diputuskanlah untuk bergabung dengan keluarga Sastra Anak tanpa meninggalkan keluarga Uluwatu. Mencoba melangkah mencari ilmu yang memang sesuai dengan tujuan hidup.
Ah, semoga penyerapan ilmu berjalan lancar. Kalau lancar, berarti nanti bisa nyemplung ke keluarga lain. Ya, nggak?
#janganlupabahagia
#jurnalminggu4
#materi4
#kelasulat
#bundacekatan
#buncekbatch1
#buncekIIP
#InstituteIbuProfesional
0 komentar